1/
Malam tak seperti biasa
Bayangan berdansa dengan ilusi
diiringi melodi yang memburamkan
setiap cermin di dinding sukma
memantulkan kabut, bertopeng semu
aku kehilangan setiap serpihan itu
2/
Bintang enggan menyapa
bersembunyi di balik benteng kabut
dewi malam datang berkunjung
mematung, mata mengawasi
angin menyapa sinis
dimana kau hilangkan dirimu?
3/
tiap tatapan mengandung perpisahan
tiap ucapan kehabisan waktu
mengejar jarum berputar,mimpi
pucat sudah terlalu gigil
4/
segala coretan tidak berarti
kosong, buntu
ingin menggapai belati
kutancap mati gigil berkata
bunuh aku!
biar aku mati rasa hati
kelu
Malam tak seperti biasa
Bayangan berdansa dengan ilusi
diiringi melodi yang memburamkan
setiap cermin di dinding sukma
memantulkan kabut, bertopeng semu
aku kehilangan setiap serpihan itu
2/
Bintang enggan menyapa
bersembunyi di balik benteng kabut
dewi malam datang berkunjung
mematung, mata mengawasi
angin menyapa sinis
dimana kau hilangkan dirimu?
3/
tiap tatapan mengandung perpisahan
tiap ucapan kehabisan waktu
mengejar jarum berputar,mimpi
pucat sudah terlalu gigil
4/
segala coretan tidak berarti
kosong, buntu
ingin menggapai belati
kutancap mati gigil berkata
bunuh aku!
biar aku mati rasa hati
kelu
Lhokseumawe, 13 Juli 2012
J.D