Showing posts with label my poems. Show all posts
Showing posts with label my poems. Show all posts

Hilang II

Wednesday, 11 December 2013


Kini semua semakin nyata
Kau tak pernah kembali,
Aku bahkan hampir lupa tatapan matamu
Atau hangatnya pelukanmu
Bahkan suaramu menjadi samar dalam ingatanku
Kita semakin saling tidak mengerti,
Saling menjauh

DIARY MASA LALU

Wednesday, 13 June 2012


sekumpulan kisah unik
dan terkadang menggelitik
walau terselip genangan air mata
dan setitik asa di dalamnya
mengisi tiap baris paragraf
dengan tinta yang berbeda

setiap garis menarik kembali
memori lama yang terpendam
coretan-coretan tawa canda
memiliki akhirnya tersendiri

sekumpulan kisah tertulis
polos, tawa, harapan, tangis
akan indahnya cinta pertama
cacat oleh luka pilu
tersayat pisau rindu

terlelap dalam sunyi
dikecup lembut salam perpisahan
bunga-bunga yang layu
menggugurkan kelopak-kelopaknya
diiringi hembusan pelan angin lalu

ditutup senyum haru
melepas kepergian dengan hati lapang
akhir menitipkan salam pada pembuka
mulai menarik garis baru lagi


Lhokseumawe, 14 juni 2012
Jejak Dandelion


Inikah Aku?

Monday, 11 June 2012

inikah aku?
meringkuk kedinginan
dalam pelukan dewi malam

inikah aku?
menatap jarum jam
menitipkan salam pada jiwa
yang telah pergi

inikah aku?
tertatih mempertahankan
asa terjerat akar kepedihan


lhokseumawe, 12 juni  2012
Jejak Dandelion

Penantian

Sunday, 10 June 2012
kutatap jam-jam menyala
angin mulai tak bersahabat
resah dalam penantian
bayangan ikut menghilang

kulirik daun-daun berguguran
dipermainkan sang angin lalu
dengan lembut merengkuh ilalang
ku dekap erat sinar yang tersisa

panah-panah beracun terlanjur
menancap sebelum senja datang
awan kini enggan menemani
kala sang mawar mempertajam
duri-durinya

kugoreskan pena bertinta darah
pada helai demi helai kertas tua yang menangis
jam mimpi terus berjalan
kala pelangi belum memudar


8 juni 2012
jejak dandelion

Tentang Dia

tatapan mata yang misterius
seperti akar yang menjalar
mencari arti sudut matanya
menelusuri jejak hati kecilnya

suara yang berbisik pelan
hati mengajak untuk berbicara
namun gagak tertawa sinis
melihat ilusi bermain mata

seperti iblis bersayap malaikat
tak mampu berkata tidak
seulas senyum berhias racun
memainkan kesadaran hati ini

Dia adalah mawar merah
menusukkan duri-duri indah
namun sangat dirindukan

semua...
hanya tentang Dia
Dia yang kurindukan


lhokseumawe, 11 juni 2012
Jejak Dandelion

aku takut

Thursday, 7 June 2012
aku takut
jika sang kegelapan datang
menghampiri dan menyelimutiku
dengan mantel kebencian

aku takut
jika satu persatu untaian
jalinan perdamaian
harus terurai dan menghilang

aku takut
jika harus kembali  tempat itu
kering kerontang
panas dan debu melecut tubuh

aku takut
untuk kembali memelihara
tunas asa dan rasa
yang tumbuh ringkih
berjuang melawan angin

dan aku takut
jika mereka
dia
kau
dan bahkan aku
hanya ada dalam
cermin mimpiku semata!

a little moment

Sunday, 20 May 2012

setiap hari, di waktu  yang sama, di tempat yang sama.
sendiri merasakan keheningan. 
menatap daun-daun yang berguguran tertiup angin.
 menatap langit biru, melupakan sesaat kebimbangan hati.. 
merasakan ketenangan.

remember when i felt it, feel calm and happier
i wouldn't change a thing about it
feeling the best feel in my heart... just still lonely..

terkadang hatiku bertanya-tanya
apakah aku bahagia?
apa arti air mata ini?
mengapa luka semakin terasa menusuk?

no one has a solid answer
just still walking in the dark...
tell me how could i ever be normal somehow....
and tell me why am i in tears....

masih disini,
memandang langit yang sama
menghirup udarayang sama
berpijak di bumi yang sama
menguatkan diri sepenuhnya..

it's my destiny......

RED ROSE (English version)

Thursday, 10 May 2012


you like red roses, beautiful but tricky
You looked at me calmly
I actually do not want to look at you, but for some reason I looked into your eyes too
' You like red roses ... "I said to you, you're just  laughed, but I did not

fool me ... who loves you and wants you.
It is very painful! continue to demand that could get you
the more I want you, the deeper the thorns that stabbed me!
You love the red , and favorite one is red-blood ..

like something interesting! you said when I asked why you liked it .....
but, do you know if it means another to me??
which I myself did not know what all that meant...
You have something that makes me comfortable with you
I know you're dangerous, but still I love you
Ultimately, I was caught in a thorny stem bondage....
the more I pull away, the more I'm stuck!

Red Rose

Thursday, 29 March 2012
 

kau seperti mawar merah, indah tetapi juga menjebak. dengan tenangnya kau menatapku
aku sebenarnya tak ingin menatapmu, namun entah kenapa kutatap juga matamu
''kau seperti mawar merah..." kataku kepadamu, kau hanya tertawa kecil, aku tidak

bodohnya aku... yang mencintaimu dan menginginkanmu
itu sangat menyakitkan! terus menuntutku agar bisa mendapatkanmu
semakin aku menginginkanmu, maka semakin dalam duri itu menusukku

kau menyukai warna merah, dan favoritmu adalah merah darah...
seperti sesuatu yang menarik! katamu saat aku bertanya mengapa kau menyukainya.....
namun, tahukah kamu jika itu berarti lain bagiku??
yang aku sendiri pun tidak tahu apa maksud dari semua itu???

kau memiliki sesuatu yang membuatku nyaman bersamamu
aku tahu kau berbahaya, tapi tetap saja aku menyukaimu
akhirnya, aku terperangkap dalam jeratan batang yang berduri
semakin aku melepaskan diri, maka semakin aku terjebak!!