Hujan

Monday, 17 June 2013

Sepertinya aku ingin menghilang dalam hujan, gigil yang sudah keterlaluan membuatku seakan mati rasa. Dimana rasa hangat yang kau janjikan? Apakah sudah lenyap bersama embun yang menguap di pagi hari? Entahlah.
Setiap rintik hujan melatunkan melodi yang berbeda, kau tentu tahu itu. Melodi tentang suasana abu-abu di akhir musim. Aroma tanah yang basah selepas gerimis menjadi penanda untuk rindu yang tak pernah sampai.
Ah, setiap tetes memberikan cerita, kenangan, dan serpihan rasa yang tersisa. kini biarkan aku menikmati pelangi yang muncul selepas hujan ini, hanya aku sendiri.

Lhokseumawe, 08 Februari 2013

0 comments: